Jumat, 22 April 2011

Kumpulan Host Internet Gratis 3 ( three )

Kemarin sudah share tentang cara internet gratis dan kumpulan aplikasi handler java, sekarang saya akan membagikan server hostnya. Apa yang di maksud host disini? alamat dimana ada celah untuk kita mengambil data akses agar kita dapat berinternet gratis, kurang lebih seperti itu hahahaha... oke langsung aja nyok!

  • www.tri.co.id
  • wap.tri.co.id
  • wap.three.co.id
  • wap.three.co.id/cptwap
  • wap.hutch.co.id
  • wapshop.gameloft.com
  • gameloft.com
  • dl.gameloft.com
  • tri.vuclip.com
  • wap.vuclip.com
  • 3g.vuclip.com
  • m.vuclip.com
  • m.opera.com
  • blueapple.moby
  • server4.operamini.com
  • m.facebook.com
  • 0.facebook.com
Host diatas tidak 100% gratis dan work semua. Tanya kenapa? mbah google jawabannya xixixixixi. untuk cara memakainya lihat ke bawah
  1. pertama kalian pilih salah satu host di atas
  2. lalu download Opera mini Handler 4++ atau Opera mini 5++
  3. isikan form Proxy type >> Host dan Proxy server >> isi dengan salah satu host diatas, misalnya m.opera.com
NB : Jangan lupa kalau mau mencoba usahakan pulsa anda 0 atau tidak dapat di gunakan tapi tidak dalam masa tenggang.

Mengenal Apa Itu IP Address

Mengenal Apa Itu IP Address

Internet sebagai sebuah “interconnected network” merupakan jaringan komputer yang sangat luas, terdiri atas gabungan jaringan komputer di seluruh dunia mulai  dari jaringan komputer milik pemerintahan, akademis, public sampai jaringan komputer pribadi. Untuk terhubung ke internet kita harus mendaftar ke ISP ( Internet Service Provider).

Agar seluruh komputer (host) yang terhubung ke internet dapat berkomunikasi, dibuatlah sebuah protocol (rule atau “aturan main”) standar  yang mengatur komunikasi data tersebut. Adalah TCP/IP yang menjadi protocol resmi untuk aplikasi internet sejak tahun 1983 hingga sekarang  (silahkan googling tentang “sejarah internet”)

Dalam Protocol TCP/IP tersebut, setiap host yang terhubung ke internet harus memiliki IP Address sebagai alat pengenal host pada network. IP Address tersebut haruslah bersifat unik, tidak boleh ada satu IP Address yang sama dipakai oleh dua host yang berbeda. Sebagai contoh situs Microsoft.com memiliki IP Address 207.46.250.119. Penggunaan IP Adress diseluruh dunia dikoordinasikan oleh lembaga sentral internet yang dikenal dengan IANA (Internet Asigned Number Authority).

Menurut Wikipedia, Alamat IP (Internet Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner antar 32-bit sampai 128-bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer host dalam jaringan Internet. Panjang dari angka ini adalah 32-bit (untuk IPv4 atau IP versi 4), dan 128-bit (untuk IPv6 atau IP versi 6) yang menunjukkan alamat dari komputer tersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP. Pada pembahasan selanjutnya (dalam artikel ini) yang disebut sebagai IP Address adalah IP Address versi 4.

Seperti telah disebutkan sebelumnya bahwa IP Address terdiri dari 32 bit (bilangan biner) mulai dari 00000000000000000000000000000000 sampai 11111111111111111111111111111111. Untuk memudahkan penulisan maka 32 bit angka biner tersebut dibagi kedalam 4 kelompok (segmen) yang masing – masing kelompok terdiri dari 8 bit (oktet) dengan dipisah oleh tanda titik(.)  sehingga penulisannya menjadi 00000000.00000000.00000000.00000000 sampai  11111111.11111111.11111111.11111111 atau apabila ditulis dalam kelompok angka decimal adalah dari 0.0.0.0 sampai dengan 255.255.255.255.

IP Address sebetulnya terdiri dari dua bagian yaitu bagian Network Identifier (NetID) yang berperan dalam identifikasi suatu network dari network yang lain dan bagian Host Identifier (HostID) yang menentukan alamat host atau komputer dalam suatu network. Jadi seluruh host yang tersambung dalam jaringan yang sama akan memiliki bit network (NetID) yang sama. Analoginya adalah seperti alamat rumah yang terdiri dari nama jalan dan nomor rumah.

Kelas-kelas IP Address
Terdapat 5 kelas IP Address, yaitu Kelas A, Kelas B, Kelas C, Kelas D dan Kelas E yang semua itu di desain untuk kebutuhan jenis-jenis organisasi atau pemakai.

IP Address Kelas A
  • Struktur IP Address kelas A

    ip address kelas A
  • 8 bit pertama berfungsi sebagi NetID dan 24 bit berikutnya  merupakan HostID
  • Bit pertama diset 0 sehingga IP Address kelas A dimulai dari 00000000.00000000.00000000.00000000 sampai 01111111.11111111.11111111.1111111 atau 0.0.0.0 sampai 127.255.255.255
  • Dengan demikian secara teori akan terdapat 128 Nework (2 pangkat7) dari 0.xxx.xxx.xxx sampai 127.xxx.xxx.xxx yang masing-masing network memiliki 2 pangkat 24 atau 16.777.216 host.
  • Secara actual hanya terdapat 126 jaringan yang tersedia karena ada 2 alamat yang disisakan untuk tujuan tertentu, yaitu 0.xxx.xxx.xxx dan 127.xxx.xxx.xxx
IP Address Kelas B
  • Struktur IP Address kelas B

    ip address kelas B
  • 16 bit pertama berfungsi sebagi NetID dan 16 bit berikutnya  merupakan HostID
  • Dua Bit pertama diset 10 sehingga IP Address kelas A dimulai dari 10000000.00000000.00000000.00000000 sampai 10111111.11111111.11111111.1111111 atau 128.0.0.0 sampai 191.255.255.255
  • Dengan demikian secara teori akan terdapat 2 pangkat 14 atau 16.384 Newok dari 128.0.xxx.xxx sampai 191.255.xxx.xxx yang masing-masing network memiliki 2 pangkat 16 atau 65.536  host.
  • Dikarenakan ada 2 alamat yang akan digunakan untuk tujuan khusus maka hostID yang tersedia efektif adalah sebanyak 65.534 host.
IP Address Kelas C
  • Struktur IP Address kelas C

    ip address kelas C
  • 24 bit pertama berfungsi sebagi NetID dan 8 bit berikutnya  merupakan HostID
  • Tiga Bit pertama diset 110 sehingga IP Address kelas A dimulai dari 11000000.00000000.00000000.00000000 sampai 11011111.11111111.11111111.1111111 atau 192.0.0.0 sampai 223.255.255.255
  • Dengan demikian secara teori akan terdapat 2 pangkat 21 atau 2.097.152 Newok dari 192.0.0.xxx sampai 223.255.255.xxx yang masing-masing network memiliki 2 pangkat 8 atau 256  host.
  • Dikarenakan ada 2 alamat yang akan digunakan untuk tujuan khusus maka hostID yang tersedia efektif adalah sebanyak 254 host.
IP Address Kelas D
  • Struktur IP Address Kelas D

    ip address kelas D
  • Tidak dikenal NetID dan HostID
  • Empat Bit pertama diset 1110 sehingga IP Address kelas D dimulai dari 11100000.00000000.00000000.00000000 sampai 11101111.11111111.11111111.1111111 atau 224.0.0.0 sampai 239.255.255.255
  • IP Address merupakan kelas D yang digunakan untuk multicast address, yakni sejumlah komputer yang memakai bersama suatu aplikasi (bedakan dengan pengertian network address yang mengacu kepada sejumlah komputer yang memakai bersama suatu network). Salah satu penggunaan multicast address yang sedang berkembang saat ini di Internet adalah untuk aplikasi real-time video conference yang melibatkan lebih dari dua host (multipoint), menggunakan Multicast Backbone (MBone).
IP Address Kelas E
  • Struktur IP Address Kelas E

    ip address kelas E
  • Tidak dikenal NetID dan HostID
  • Lima Bit pertama diset 11110 sehingga IP Address kelas D dimulai dari 11110000.00000000.00000000.00000000 sampai 11110111.11111111.11111111.1111111 atau 240.0.0.0 sampai 247.255.255.255
  • Alamat ini digunakan untuk kegiatan eksperimental.
Alamat Khusus
Selain address yang dipergunakan untuk pengenal host, ada beberapa jenis address yang digunakan untuk keperluan khusus dan tidak boleh digunakan untuk pengenal host. Address tersebut adalah :
  • Network Address.
    Address ini digunakan untuk mengenali suatu network pada jaringan Internet. Address ini didapat dengan membuat seluruh bit host menjadi 0. Misalkan untuk host dengan IP Address kelas B 167.205.9.35. Tanpa memakai subnet, network address dari host ini adalah 167.205.0.0. Tujuannya adalah untuk menyederhanakan informasi routing pada Internet. Router cukup melihat network address (167.205) untuk menentukan kemana paket tersebut harus dikirimkan.
  • Broadcast Address.
    Address ini digunakan untuk mengirim/menerima informasi yang harus diketahui oleh seluruh host yang ada pada suatu network. Address broadcast diperoleh dengan membuat seluruh bit host pada IP Address menjadi 1. Jadi, untuk host dengan IP address 167.205.9.35 atau 167.205.240.2, broadcast addressnya adalah 167.205.255.255. Jenis informasi yang dibroadcast biasanya adalah informasi routing.
  • Loopback AddressAlamat dengan NetID 127 adalah alamat khusus yang digunakan sebagai loopback address. Alamat ini digunakan untuk menguji perangkat lunak pada komputer atau host.
Private Address
Privat Address adaah kelompok IP Addres yang dapat dipakai tanpa harus melakukan pendaftaran. IP Address ini hanya dapat digunakanuntuk jaringan local (LAN) dan tidak dikenal dan diabaikan oleh Internet. Alamat ini adalah unik bagi jaringan lokalnya tetapi tidak unik bagi jaringan global. Agar IP Private ini dapat terkoneksi ke internet, diperlukan peralatan Router dengan fasilitas Network Address Traslation (NAT).

Berikut adalah Alamat yang dicadangkan untuk jaringan private:
  • Private Address Kelas A :   
    IP Address dari 10.0.0.0 – 10.255.255.254, setara dengan sebuah jaringan dengan 24 bit host. Atau sekitar 16.777.214 host
  • Private Address Kelas B:
    172.16.0.0 – 172.31.255.255, setara dengan 16 jaringan yang masing-masing jaringan memiliki host  efektif sebanyak 65.534 host
  • Private Address Kelas C:192.168.0.0 – 192.168.255.254, setara dengan 256 jaringan yang masing-masing jaringan memiliki host  efektif sebanyak 254 host.

Mengenal Perbedaan Hub, Switch, Bridge dan Router

Hub
  • Suatu perangkat yang memiliki banyak port yang akan menghubungkan beberapa node (komputer) sehingga membentuk suatu jaringan pada topologi star.
  • Cara Kerja:
    Ketika sebuah paket tiba di salah satu port, paket itu akan disalin ke port-port yang lain di hub. Atau dengan kata lain hub hanya menyalin data ke semua simpul yang terhubung ke hub. Hal ini menyebabkan unjuk kerja jaringan akan lambat.
  • Hub dengan spesifikasi 10/100Mbps harus berbagi bandwidth dengan masing-masing port. Jadi ketika hanya satu PC yang menggunakan, akan mendapat akses bandwith yang maksimum yang tersedia. Namun, jika beberapa PC beroperasi atau di gunakan pada jaringan tersebut, maka bandwidth akan dibagi kepada semua PC, sehingga akan menurunkan kinerja jaringan
Bridge
  • Berfungsi menghubungkan dua buah LAN yang sejenis, sehingga dapat memiliki satu LAN yang jauh lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa Bridge.
  • Bridge dapat menghubungkan beberapa jaringan terpisah, baik tipe jaringan yang sama maupun berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet).
  • Bridge dapat menghubungkan dua LAN yang kedua-duanya menggunakan metode transmisi baseband atau broadbrand ataupun LAN dengan baseband dan LAN dengan broadband atau metode akses CSMA/CD dengan token passing dan sebagainya bergantung pada jenis Bridge yang digunakan.
  • Cara Kerja:
    Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap node atau titik yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan hanya memperbolehkan lalulintas data yang diperlukan melintasi bridge. Ketika menerima sebuah paket, bridge menentukan segmen tujuan dan sumber. Jika segmennya sama, paket akan ditolak, dan jika segmennya berbeda, paket paket diteruskan ke segmen tujuan. Dengan demikian bridge juga mencegah pesan rusak agar tidak menyebar keluar dari satu segmen.
  • Bridge bekerja pada lapisan physical layer dan data link layer, sehingga akan mempengaruhi unjuk kerja LAN bila sering terjadi komunikasi sistem yang berada di LAN yang berbeda yang terhubung oleh Bridge.
Switch
  • Switch bentuknya hampir sama dengan hub.
  • Switch atau lebih dikenal dengan istilah LAN Switch merupakan perluasan dari konsep bridge.
  • Cara Kerja:
    Ada dua arsitektur dasar yang digunakan yaitu: cut-through dan store and forward.
  • Switch cut trough memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tujuannya. Sedangkan Switch store and forward merupakan kebalikan dari switch cut-through. Switch ini menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan untuk meneriksa satu paket memerlukan waktu, tetapi ini memungkinkan switch untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan.
  • Switch dengan spesifikasi 10/100Mbps akan mengalokasikan 10/100Mbps penuh untuk setiap port nya. Jadi berapapun jumlah computer yang terhubung, pengguna akan selalu memiliki bandwidth penuh.
Router
  • Berfungsi agar data sampai ke tempat tujuan pada jaringan sesuai yang dikehendaki.
  • Cara Kerja:
    Router bekerja dengan cara yang mirip dengan switch dan bridge. Perbedaannya, router merupakan penyaring atau filter lalu lintas data. Penyaringan dilakukan dengan menggunakan protocol tertentu. Router pada dasarnya merupakan piranti pembagi jaringan secara logical bukan fisikal.
  • Router dapat memilih jalan alternatif yang terbaik (rute terbaik untuk transportasi data.), bila memang ada beberapa jalan untuk mencapai tujuan atau bila salah satu jalan ke tempat tujuan terputus karena sesuatu hal.
  • Router bekerja pada lapisan physical, data link dan network layer, sehingga tidak dapat digunakan sembarangan.
  • Router umumnya paling tidak terhubung ke dua jaringan., dua LAN atau WAN ke LAN dan jaringan dari ISP ( Internet Service Provider). Beberapa modem DSL dan cable modem juga memiliki fungsi router yang terintegrasi ke dalamnya sehingga memungkinkan beberapa computer membentuk jaringan dan langsung terhubung ke internet.
  • Apabila hub, bridge dan switch merupakan networking device maka router merupakan internetworking device.

Melihat IP Address Pengirim Email Anda

Berikut saya memberikan sebuah tutorial bagaimana anda bisa melihat IP Address dan info detail pengirim email anda.

Untuk Yahoo Mail.
1. Login ke account email anda ( http://mail.yahoo.com/ ).
2. Masuk ke inbox dan buka salah satu email yang ingin anda lihat.
3. Pada pojok kanan bawah cari menu tulisan “Full Headers” dan klik tulisan tersebut.
4. Maka anda bisa mengetahui ip address pengirim email dan info detail yang lain.

Untuk Gmail / Google Mail.
1. Login ke account email anda ( http://gmail.com/ ).
2. Masuk ke inbox
3. Buka salah satu email yang ingin anda lihat,
4. Lihat kanan di bagian atas ada pilihan Reply, terus disamping tulisan Reply ada tanda panah ke bawah, klik tanda panah tersebut dan pilih Show Original.
5. Maka anda bisa mengetahui ip address pengirim email dan info detail yang lain.

Untuk Hotmail.
1. Login ke account email anda ( http://hotmail.com/ ).
2. Buka salah satu email yang ingin anda lihat
3. Klik kanan email tersebut dan pilih View Source.
4. Maka anda bisa mengetahui ip address pengirim email dan info detail yang lain.

Untuk Outlook Express.
1. Buka program Outlook Express dan login ke email anda.
2. Klik kanan pada salah satu email yang ingin anda lihat.
3. Klik menu Properties.
4. Klik tab Detail.
5. Maka anda bisa mengetahui ip address pengirim email dan info detail yang lain.

Untuk Microsoft Outlook.
1. Buka program Outlook Express dan login ke email anda.
2. Klik kanan pada salah satu email yang ingin anda lihat dan pilih Options
3. Maka anda bisa mengetahui ip address pengirim email dan info detail yang lain.

Selasa, 19 April 2011

Pengertian TCP/IP dalam Jaringan Komputer.

TCP/IP adalah salah satu perangkat lunak jaringan komputer (networking software) yang terdapat dalam sistem, dan dipergunakan dalam komunikasi data dalam local area network (LAN) maupun Internet.
TCP singkatan dari transfer control protocol dan IP singkatan dari Internet Protocol. TCP/IP menjadi satu nama karena fungsinya selalu bergandengan satu sama lain dalam komunikasi data. TCP/IP saat ini dipergunakan dalam banyak jaringan komputer lokal (LAN) yang terhubung ke Internet, karena memiliki sifat:
1. Merupakan protokol standar yang terbuka, gratis dan dikembangkan terpisah dari perangkat keras komputer tertentu. Karena itu protokol ini banyak didukung oleh vendor perangkat keras, sehingga TCP/IP merupakan pemersatu perangkat keras komputer yang beragam merk begitu juga sebagai pemersatu berbagai perangkat lunak yang beragam merk sehingga walau memakai perangkat keras dan perangkat lunak komputer yang berlainan, komputer dan komputer lainnya dapat berkomunikasi data melalui Internet.
2. Berdiri sendiri dari perangkat keras jaringan apapun. Sifat ini memungkinkan TCP/IP bergabung dengan banyak jaringan komputer. TCP/IP bisa beroperasi melalui sebuah Ethernet, sebuah saluran dial-up, dan secara virtual melalui berbagai media fisik transmisi data.
3. Bisa dijadikan alamat umum sehingga tiap perangkat yang memakai TCP/IP akan memiliki sebuah alamat unik dalam sebuah jaringan komputer lokal, atau dalam jaringan kumputer global seperti Internet.

1. Format IP :
Sebuah alamat IP berisi satu bagian network dan satu bagian host, tetapi formatnya tidak sama pada setiap alamat IP. Sejumlah bit alamat dipakai disini untuk mengidentifikasi network, dan angka dipakai untuk mengidentifikasi host, dan beragam kelas alamat IP. Ada tiga kelas utama alamat IP yaitu kelas A, B dan C.

2. Ketentuan kelas alamat IP :
1. Jika bit pertama dari sebuah alamat IP adalah angka 0, ini menunjukan network kelas A. Tujuh bit berikutnya menunjukan identitas network, dan 24 bit terakhir menunjukan identitas host. Ada 128 buah network kelas , tapi didalam setiap kelas A bisa terdapat jutaan host.
2. Jika bit pertama dari dua angka alamat IP adalah 10, ini menunjukan alamat IP network kelas B. Angka Bit pertama kelas, kemudian 24 bit berikutnya menunjukan identitas alamat network, dan 10 bit berikutnya untuk host. Ada ribuan angka network kelas B dan setiap kelas B dapat berisi ribuan host.
3. Jika bit pertama dari tiga bit alamat IP adalah 110, ini merupakan alamat IP kelas C. Tiga bit pertama berupa alamat kelas. 21 bit berikutnya sebagai alamat network, dan 8 bit selanjutnya merupakan identitas host. Ada jutaan network kelas C, dan didalam tiap kelas C ada 254 host.
Tampaknya seperti rumit, tetapi karena adanya penulisan alamat IP memakai bilangan desimal (0-255), maka keruwetan itu tidak terlihat. Secara sederhana bisa dilihat ketentuan pemisahan kelas network seperti berikut ini
1. Kurang dari 128 adalah alamat kelas A, byte pertama adalah bilangan network, tiga byte berikutnya adalah alamat host.
2. Dari 128 sampai 191 adalah alamat kelas B, dua byte pertama sebagai alamat network, dan dua byte terakhir sebagai alamat host.
3. Dari 192 sampai 223 adalah alamat kelas C, tiga byte pertama sebagai alamat network, dan byte terakhir sebagai alamat host.
Contoh :
1. Sebuah network memiliki alamat IP 026.104.0.19. Ini bisa ditulis juga dg 26.104.0.19. menjelaskan adanya host dengan alamat IP nomor 104.0.19 dalam network 26 yang termasuk kelas A.
2. Alamat IP 128.66.12.1. menunjukan alamat IP host 12.1 didalam network nomor 128.66 yang termasuk kelas B.

NAT (Network Address Translator)

Network Address Translation atau yang lebih biasa disebut dengan NAT adalah suatu metode untuk menghubungkan lebih dari satu komputer ke jaringan internet dengan menggunakan satu alamat IP. Banyaknya penggunaan metode ini disebabkan karena ketersediaan alamat IP yang terbatas, kebutuhan akan keamanan (security), dan kemudahan serta fleksibilitas dalam administrasi jaringan. Saat ini, protokol IP yang banyak digunakan adalah IP versi 4 (IPv4). Dengan panjang alamat 4 byte berarti terdapat alamat IP yang tersedia. Jumlah ini secara teoretis adalah jumlah komputer yang dapat langsung koneksi ke internet. Karena keterbatasan inilah sebagian besar ISP (Internet Service Provider) hanya akan mengalokasikan satu alamat untuk satu pengguna dan alamat ini bersifat dinamik, dalam arti alamat IP yang diberikan akan berbeda setiap kali user melakukan koneksi ke internet. Dengan NAT gateway yang dijalankan di salah satu komputer, satu alamat IP tersebut dapat dibagi ke beberapa komputer yang lain dan mereka bisa melakukan koneksi ke internet secara bersamaan.

Ketika suatu komputer terkoneksi ke internet, komputer tersebut tidak saja dapat mengakses, misalnya ke server suatu situs tertentu, tetapi komputer tersebut juga sangat mungkin untuk diakses oleh komputer lain yang juga terkoneksi ke internet. Jika disalahgunakan, hal tersebut bisa sangat berbahaya. Data-data penting bisa saja dilihat atau bahkan dicuri oleh orang yang tak bertanggung jawab. NAT secara otomatis akan memberikan proteksi seperti halnya firewall dengan hanya mengizinkan koneksi yang berasal dari dalam jaringan. Hal ini berarti tingkat keamanan suatu jaringan akan meningkat, karena kemungkinan koneksi dari luar ke dalam jaringan menjadi relatif sangat kecil. Dengan NAT, suatu jaringan yang besar dapat dipecah-pecah menjadi jaringan yang lebih kecil.

Bagian-bagian kecil tersebut masing-masing memiliki satu alamat IP, sehingga dapat menambahkan atau mengurangi jumlah komputer tanpa mempengaruhi jaringan secara keseluruhan. Selain itu, pada gateway NAT modern terdapat server DHCP yang dapat mengkonfigurasi komputer client secara otomatis. Hal ini sangat menguntungkan bagi admin jaringan karena untuk mengubah konfigurasi jaringan, admin hanya perlu mengubah pada komputer server dan perubahan ini akan terjadi pada semua komputer client. Selain itu gateway NAT mampu membatasi akses ke internet, juga mampu mencatat semua traffic, dari dan ke internet. Secara keseluruhan, dengan segala kelebihan gateway NAT tersebut, admin jaringan akan sangat terbantu dalam melakukan tugas-tugasnya.

Proses dari Network Address Translator (NAT) atau dikenal dengan nama network masquerading atau IP-masquerading mengakibatkan penulisan alamat ulang sumber dan atau tujuan dari paket IP ketika melewati router atau firewall.

Network address translator terdiri dari berbagai jenis, yaitu:

  1. Static NAT
    Network Address Translation (NAT) menterjemahkan sejumlah IP address tidak terdaftar menjadi sejumlah IP address yang terdaftar sehingga setiap client dipetakkan kepada IP address terdaftar yang dengan jumlah yang sama.

  2. Jenis NAT ini merupakan pemborosan IP address terdaftar, karena setiap IP address yang tidak terdaftar (un-registered IP) dipetakan kepada satu IP address terdaftar. Statik NAT ini juga tidak seaman jenis NAT lainnya, karena setiap komputer secara permanen diasosiasikan kepada address terdaftar tertentu, sehingga memberikan kesempatan kepada para penyusup dari Internet untuk menuju langsung kepada komputer tertentu pada jaringan private anda menggunakan address terdaftar tersebut.
  3. Dynamic NAT
    Dynamic Network Address Translation dimaksudkan untuk suatu keadaan dimana anda mempunyai IP address terdaftar yang lebih sedikit dari jumlah IP address un-registered. Dynamic NAT menterjemahkan setiap komputer dengan IP tak terdaftar kepada salah satu IP address terdaftar untuk konek ke internet. Hal ini agak menyulitkan para penyusup untuk menembus komputer didalam jaringan anda karena IP address terdaftar yang diasosiasikan ke komputer selalu berubah secara dinamis, tidak seperti pada NAT statis yang dipetakan sama. Kekurangan utama dari dynamis NAT ini adalah bahwa jika jumlah IP address terdaftar sudah terpakai semuanya, maka untuk komputer yang berusaha konek ke Internet tidak lagi bisa karena IP address terdaftar sudah terpakai semuanya.

  4. Masquradeing NAT
    Masquerading NAT ini menterjemahkan semua IP address tak terdaftar pada jaringan anda dipetakan kepada satu IP address terdaftar. Agar banyak client bisa mengakses Internet secara bersamaan, router NAT menggunakan nomor port untuk bisa membedakan antara paket-paket yang dihasilkan oleh atau ditujukan komputer-komputer yang berbeda. Solusi Masquerading ini memberikan keamanan paling bagus dari jenis-jenis NAT sebelumnya, kenapa? Karena asosiasi antara client dengan IP tak terdaftar dengan kombinasi IP address terdaftar dan nomor port didalam router NAT hanya berlangsung sesaat terjadi satu kesempatan koneksi saja, setelah itu dilepas.
Dalam pelaksanaannya, untuk membuat NAT digunakan mikrotik OS. MikroTik RouterOS™ adalah sistem operasi dan yang dapat digunakan untuk menjadikan computer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur lengkap untuk network dan wireless. MikroTik RouterOS™, merupakan system operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai network router. Didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya. Administrasinya bias dilakukan melalui Windows application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC. PC yang akan dijadikan router mikrotikpun tidak memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standar, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar ( network yang kompleks, routing yang rumit dll) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan resource PC yang memadai. Fasilitas pada mikrotik antara lain sebagai berikut :
  • Protokoll routing RIP, OSPF, BGP.
  • Statefull firewall
  • HotSpot for Plug-and-Play access
  • remote winbox GUI admin
Meskipun demikian Mikrotik bukanlah free software, artinya kita harus membeli licensi terhadap segala fasiltas yang disediakan. Free trial hanya untuk 24 jam saja. Kita bisa membeli software mikrotik dalam bentuk CD yang diinstall pada Hard disk atau disk on module (DOM). Jika kita membeli DOM tidak perlu install tetapi tinggal menancapkan DOM pada slot IDE PC kita. Langkah-langkah berikut adalah dasar-dasar setup mikrotik yang dikonfigurasikan untuk jaringan sederhana sebagai gateway server.

Mikrotik dapat digunakan dalam 2 tipe, yaitu dalam bentuk perangkat keras dan perangkat lunak. Dalam bentuk perangkat keras, Mikrotik biasanya sudah diinstalasi pada suatu board tertentu, sedangkan dalam bentuk perangkat lunak, Mikrotik merupakan satu distro Linux yang memang dikhususkan untuk fungsi router.

Pada mikrotik disediakan beberapa fitur yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam aplikasi pada jaringan. Fitur-fitur tersebut diantaranya : Firewall & Nat, Routing, Hotspot, Point to Point Tunneling Protocol, DNS server, DHCP server, Hotspot, dan masih banyak lagi fitur lainnya.

Mikrotik sekarang ini banyak digunakan oleh ISP, provider hotspot, ataupun oleh pemilik warnet. Mikrotik OS menjadikan komputer menjadi router network yang handal yang dilengkapi dengan berbagai fitur dan tool, baik untuk jaringan kabel maupun wireless. Dalam tutorial kali ini penulis menyajikan pembahasan dan petunjuk sederhana dan simple dalam mengkonfigurasi mikrotik untuk keperluan-keperluan tertentu dan umum yang biasa dibutuhkan untuk server/router warnet maupun jaringan lainya, konfirugasi tersebut misalnya, untuk NAT server, Bridging, BW manajemen, dan MRTG.

Akses mirotik:
  1. via console
    Mikrotik router board ataupun PC dapat diakses langsung via console/ shell maupun remote akses menggunakan putty (www.putty.nl)
  2. via winbox
    Mikrotik bisa juga diakses/remote menggunakan software tool winbox

    Gambar 1. Remote Mikrotik dengan WinBox

  3. via web
    Mikrotik juga dapat diakses via web/port 80 dengan menggunakan browser

    Gambar 2. Remote Mikrotik dengan Browser


TURN ( Traversal Using relay NAT)
Traversal Using Relay NAT (TURN) adalah protokol yang memungkinkan untuk elemen di belakang NAT untuk menerima data yang masuk melalui sambungan TCP atau UDP. TURN dapat digunakan untuk unsur atau jaringan dibelakang NAT yang ingin menjadi penerima sambungan ke satu rekan (single peer). TURN tidak memungkinkan pengguna untuk menjalankan server pada port-port yang terkenal atau biasa digunakan jika mereka berada di belakang NAT. Dalam hal ini, TURN berperan dalam menyediakan fungsi keamanan yang sama yang diberikan oleh NAT dan firewall.

Solusi lengkap memerlukan sarana dimana klien dapat memperoleh transport address yang dapat mengirimkan paket ke Internet umum. Ini hanya dapat dicapai oleh relaying data melalui server yang berada di Internet umum. Spesifikasi ini menjelaskan Traversal Using Relay NAT (TURN), sebuah protokol yang memungkinkan klien untuk mendapatkan alamat IP dan port dari suatu estafet.

Ketika klien tersembunyi di belakang NAT, transportasi alamat yang diperoleh dari sistem operasi lokal tidak akan publically routable, dan karena itu, tidak berguna dalam protokol ini. TURN memungkinkan pelanggan untuk mendapatkan alamat transportasi, dari server publik di Internet, yang dapat digunakan dalam protokol memenuhi kriteria di atas. Namun, yang diperoleh dari alamat transportasi TURNserver umumnya tidak berguna untuk menerima data dari mana saja. Mereka hanya berguna untuk berkomunikasi dengan satu rekan (single peer). Setelah host mengirimkan paket ke alamat yang transportasi, itu adalah "locked down", yang berarti bahwa paket-paket dari host lain tidak akan diteruskan ke klien. Hal ini dilakukan sengaja,untuk mencegah TURN digunakan untuk menjalankan server (seperti web server) pada klien di belakang NAT.

TURN adalah protocol klien-server sederhana. TURN mendefinisikan permintaan pesan, disebut Alokasi, yang meminta publik untuk alamat IP dan port. TURN dapat berjalan pada sambungan UDP dan TCP, karena memungkinkan untuk klien meminta alamat / port untuk menerima kedua pasangan UDP dan TCP.

TURN klien discover alamat dari TURNserver. Ini dapat dikonfigurasi, atau memungkinkan untuk TURNserver yang berbeda UDP dan TCP. TURN server yang bertanggung jawab untuk menjamin bahwa paket dikirim untuk rute TURN server. TURN server kemudian menunggu. Bila data yang diterima (baik permintaan sebuah paket dari sambungan UDP atau TCP), TURN server menerima sambungan (dalam kasus TCP), TURN server yang kemudian bertindak sebagai relay.

Untuk TCP, yang TURN server tidak perlu untuk memeriksa data yang diterima, tetapi hanya ke depan semua data antara soket pasangan itu terkait telah bersama-sama. Dalam hal UDP, TURN server mencari cookie di 128 byte pertama dari masing-masing paket UDP. Jika ada, menunjukkan bahwa ia adalah paket control TURN, digunakan untuk keep alives dan teardown pada binding. Dalam kasus TCP, jika salah satu sisi menutup sambungan, TURN server menutup koneksi yang lain. Untuk kedua TCP dan UDP, TURN server juga dapat time out sambungan saat sambungan data tersebut tidak diterima setelah beberapa saat periode dikonfigurasi. Periode ini akan dikirim ke klien pada TURN respon ke permintaan Alokasi.

Berikut ini merupakan gambar konfigurasi TURNserver pada suatu jaringan

Gambar 3. konfigurasi TURNserver

Jaringan Komputer Sistem Clonning

Jaringan Komputer dengan sistem kloning ini maksudnya adalah sebuah jaringan LAN yang menggunakan satu server saja dalam 10 unit komputer.Jadi untuk membangun 10 Line jaringan komputer hanya memerlukan satu unit CPU (Server), 11 monitor, diantaranya 10 buah monitor untuk Klien. Tentunya disertai dengan sebuah alat yang disebut System Clonning tadi.
Jaringan ini sangat sesuai digunakan untuk :
1. Laboratorium Komputer pada pendidikan (sekolah)
2. Warnet
3. Perkantoran dll.
Alat ini bisa menghemat energi listrik, jadi hanya mempunyai kapasitas daya sekitar 10 watt saja, kalau kita bandingkan dengan sistem 1 CPU/ klien, sangat jauh brbeda, karena 1 unit komputer bisa menghabiskan daya sekitar 350 watt. untuk lebih jelasnya Anda bisa lihat pada gambar berikut ini :